BPPTKG-Badan Geologi: Intensitas Luncuran Awan Panas Gunung Merapi Menurun

BPPTKG-Badan Geologi: Intensitas Luncuran Awan Panas Gunung Merapi Menurun

Pengamatan BPPTKG-Badan Geologi, hari ini (13/03/2023) hingga pukul 12.00 WIB tadi, luncuran awan panas Merapi telah menurun drastis. Hanya terjadi dua kali luncuran awan panas dengan jarak terjauh 1,5 km.

Agus Budi Santoso, selaku Kepala BPPTKG-Badan Geologi, mengatakan kepada wartawan pada saat di Pos Pengamatan Gunung Merapi, Babadan, Magelang, bahwa, luncuran awan panas hari ini jauh lebih rendah daripada kemarin dan kemarin lusa.

“Jadi cukup menurun dengan drastis. Namun demikian aktivitas kegempaan, deformasi, masih signifikan. Sehingga kita masih menjaga kesiapsiagaan untuk antisipasi perkembangan aktivitas,” tambahnya.

Meski begitu, menurut Agus, status Gunung Merapi masih berada dalam level III atau Siaga. Adapun penentuan status tersebut berkaitan dengan aktivitas vulkanik dan potensi bahaya.

“Jadi aktivitas kemarin bersumber dari kubah lava barat daya. Kubah Merapi saat ini ada dua, di tengah kawah dan barat daya. Barat daya sekitar 1,6 juta meter kubik, kemudian tengah kawah 2,3 juta meter kubik,” jelas Agus.

“Ya sebenarnya kejadian seperti ini sudah beberapa kali ya. Dalam kurun waktu 2 tahun ini sekitar 7 kali lah rentetan APG (awanpanas guguran),” pungkasnya.

Tags: ,