Bupati Yuli Ajak Warga untuk Tetap Berdaya di Masa Pandemi

Bupati Karanganyar Sebut Denda Rp20.000 Bagi Pelanggar Protokol Bersifat Alternatif

Bupati Karanganyar, Juliyatmono, memiliki kesibukan baru di masa pandemi Covid-19 ini. Beberapa waktu lalu di hadapan kelompok tani ternak, dia mengaku sedang memelihara kelinci.

Bupati mengaku bahagia saat melihat kelinci yang dipelihara berkembang biak. Dia menyarankan bagi masyarakat yang  berada di rumah bisa mengikuti dirinya untuk beternak.

Selain beternak, Julyatmono mengaku juga sedang panen padi. Pilitikus Partai Golkar itu menjelaskan bahwa padi yang dia tanam adalah jenis inpari IR Nutri Zinc.

“Saya ini jelek-jelek begini nandur pari. Saya hari ini panen,” ujar dia sembari terkekeh saat memberikan sambutan di hadapan petani, Rabu (23/12/2020).

Akrab disapa Yuli, dirinya mengaku menggarap tanah lungguh atau tanah bengkok perangkat desa. Perihal jenis padi Inpari IR Nutri Zinc, politikus Partai Golkar itu menyebut padi itu apabila dikonsumsi maka dapat mencegah stunting atau penyakit kurang gizi kronis.

Padi itu hasil terobosan pemuliaan tanaman padi untuk menyediakan pangan dengan kandungan gizi tertentu, yaitu Zinc.

Fungsi Zinc vital bagi kelangsungan hidup sel-sel tubuh manusia. Salah satu efek negatif dari kekurangan Zinc adalah dapat menyebabkan stunting.

Selain padi, Yuli, sapaan akrabnya, mengaku menanam porang. Dia sudah menanam porang sejak lama. Tetapi Yuli tidak menyebutkan lokasi tanaman tersebut.

Dia hanya berharap apa yang dilakukan itu dapat menginspirasi masyarakat agar berdaya di masa pandemi Covid-19.

Incoming search terms:

  • KONTES IKAN CUPANG SOLO RAYA
Tags: , ,